Berkedok pelayanan jasa menyusui, bisnis esek-esek ini pun dijalankan. Secara terang-terangan, jaringan prostitusi ini mengiklankan jasa 'menyusui' secara online di sosmed ataupun di koran.
Bisnis ini terkuat setelah dilakukan investigasi oleh The Beijing News yang penasaran dengan jasa pelayanan tersebut. Menurut hasil penyelidikan, mereka menemukan bahwa banyak ibu muda yang siap memberikan ASI untuk pria hidung belang.
Ada dua jenis pelayanan yang diberikan kepada para pemberi ASI ini. Pelayanan pertama disebut layanan bersih bagi mereka yang menginginkan "ASI'. Sedangkan, pelayanan kotor untuk mereka yang menginginkan lebih dari sekadar ASI, dalam artian hubungan seksual.
Dari hasil penelitian terhadap ibu muda yang menawarkan ASI tersebut, didapatkan bahwa yang paling banyak diminati adalah pelayanan kotor. Untuk pelayanan bersih dibanderol 4 juta per minggu dan pelayan kotor sebesar 6 juta per minggu. Waduh!
No comments:
Post a Comment